Peran RT dan RW Sangat Penting Mendorong Warga Saling Membantu
Posted by MEDIA KITA
on Minggu, 25 Mei 2014
0
“Peran RT dan RW sangat penting dalam mendorong warganya
untuk saling membantu, dan juga menjadi corong komunikasi yang seharusnya
menjadi orang yang paling dipercaya. Membangun Kelurahan harus melibatkan
seluruh elemen masyarakat.” Demikian disampaikan Lurah Kandang Limun dalam
Pelatihan Masyarakat Kelurahan Sabtu (15/3/2013) yang lalu.
Bengkulu – Pelatihan Masyarakat Tingkat
Kelurahan Kandang Limun pada hari Sabtu-Minggu (15-16 /3/2014) yang lalu
merupakan salah satu bentuk sosialisasi dan penguatan terhadap elemen-elemen
masyarakat yang ada di Kelurahan Kandang Limun.
Sebagai informasi, Pelatihan tersebut terdiri
dari 3 item penguatan, yaitu Pelatihan Penguatan BKM-UP-Aparat Kelurahan,
Pelatihan Penguatan RT/RW, dan Pelatihan Penguatan KSM. Sumber dana untuk
pelatihan tersebut adalah BLM 2013.
Penegasan mengenai peran RT/RW disampaikan
oleh Andi Fanhar, Kepala Kelurahan Kandang Limun yang belum menjabat di
Kelurahan tersebut. “Sesuai Undang-undang, RT bertugas dan berperan sebagai
corong sosial yang bersifat konsultatif. Selain sebagai tempat konsultasi, RT
harus menjadi tokoh yang bisa mendorong pembangunan. Faktanya, sampai saat ini
peran tersebut belum maksimal dilakukan.”
“Bagaimana agar program-program dari pusat
maupun daerah bisa dirasakan oleh masyarakat tentunya melibatkan partisipasi
warga. Kalau warga hanya bisa menuntut tapi tidak memberikan partisipasi, akan
terjadi ketimpangan. Oleh sebab itu, paling tidak di tingkatan masyarakat basis
ada kelapangan dada dan partisipasi, menyumbang ide dan pikiran, kalau bisa
solusi yang bertanggung jawab.” Tambah beliau lagi.
Hal ini juga ditegaskan oleh salah seorang
pemateri yaitu Yurmaningsih, yang menjabarkan mengenai keterlibatan masyarakat
dalam mensukseskan program-program apa saja yang masuk di Kandang Limun. “KSM
merupakan kelompok yang mengelola dana kegiatan, dan dapat dikatakan sebagai
ujung tombak. KSM merupakan warga masyarakat, oleh karena itu sinergi dan kerja
sama antara KSM, RT/RW, BKM dan Kelurahan sudah jelas keterkaitannya”.
Pelatihan Masyarakat yang berlangsung di
Kantor Kelurahan dan Aula PNPM Kandang Limun tersebut diwarnai oleh pertanyaan
dan ajakan dari beberapa tokoh RT yang hadir. Sebagai contoh, Ketua RT 1 memberikan
apresiasi terhadap pelaksanaan PNPM, namun juga memberikan masukan mengenai
ciri-ciri dan kriteria orang miskin.
Diharapkan dengan adanya Pelatihan Masyarakat
ini memberikan banyak informasi, terlebih pada tahun 2014 ini Kelurahan Kandang
Limun harus melaksanakan Siklus Tahun Ke-4 untuk mereview atau merefleksikan
kembali perjalanan PNPM selama kurang lebih 3 tahun sebelumnya.
(emb)

Sumber berita berasal dari relawan BKM PNPM Perkotaan Bengkulu dan pihak-pihak terkait lainnya. Tim Penulis adalah relawan yang disponsori oleh Kanal Mitravisi, sebuah unit jasa penulisan online dan bidang kreatif lainnya.
Get Updates
Subscribe to our e-mail newsletter to receive updates.
Share This Post
Related posts
0 komentar: