Kalau PLPBK Ingin Sukses Warga Harus Kerja Sama

Kalau PLPBK Ingin Sukses Warga Harus Kerja Sama

Posted by MEDIA KITA on Minggu, 25 Mei 2014 1

“Kita sepatutnya berbangga, ada program yang dipercayakan kepada masyarakat Kelurahan Beringin Raya. Tapi program ini hanya bisa berhasil dijalankan bila warga di Kelurahan Beringin Raya saling membantu, bukan mengedepankan kepentingan sekelompok orang saja”, demikian ditegaskan Kepala Kelurahan Beringin Raya, Abdul Rojak pada acara pembentukan Tim Inti Perencanaan Partisipatif (TIPP) PLPBK hari Kamis kemarin (20/3/2014).

Bengkulu – Pada hari Kamis (20/3/2014) kemarin telah dilaksanakan pembentukan Tim Inti Perencanaan Partisipatif (TIPP) untuk program Penataan Lingkungan Pemukiman Berbasis Komunitas (PLPBK). PLPBK merupakan program penataan pemukiman dengan dana APBN sebesar Rp 1 M per kelurahan dari pemerintah pusat.

Program PLPBK 2013 akan dilaksanakan pada tahun 2014. Di Bengkulu, hanya 8 Kelurahan yang mendapat program ini, dan salah satunya adalah Beringin Raya. Di Kecamatan Muara Bangkahulu, selain Beringin Raya ada pula Kelurahan Bentiring yang mendapat program ini.

Rangkaian awal dari siklus untuk PLPBK adalah adanya pra-sosialisasi, sosialisasi akbar dan pembentukan TIPP. Seluruhnya harus melibatkan elemen di masyarakat kelurahan. Terbentuknya TIPP diharapkan akan menjadi motor dari berjalannya program ini.

“Mari kita tinggalkan kepentingan pribadi, dan jangan menganggap program ini sebagai proyek, nanti dikira ada fee dan semacamnya. Ini program untuk warga Kelurahan Beringin Raya, dan di lokasi manapun di Beringin Raya yang dijadikan titik nol realisasinya, diharapkan semua warga turut berpartisipasi, paling tidak mengawasi pelaksanaannya”, demikian tambah Saryana, Koordinator Kolektif BKM Bina Insan Mandiri Kelurahan Beringin Raya yang dipercaya mengelola program ini.

Dalam kegiatan yang dilakukan setelah pelaksanaan Pelatihan Masyarakat Kelurahan PNPM-Mandiri Perkotaan tersebut, terpilih Herzi sebagai Koordinator TIPP, sekretaris Elly Rusdi dan Bendahara Nani Apuk. Awal proses pembentukan tersebut bisa dibilang cukup alot, karena masing-masing peserta rapat memiliki pendapat masing-masing mengenai calon pemimpin. Rapat tersebut difasilitasi oleh Kepala Lurah Beringin Raya Abdul Rojak dan Koordinator BKM Bina Insan Mandiri Saryana. Turut hadir Senior Fasilitator dan para Fasilitator Kelurahan Tim 6 Korkot Kota Bengkulu PNPM Mandiri Perkotaan dan Asisten Kota Urban Planner.

“Namanya demokrasi, ya pasti tiap-tiap orang punya pendapat masing-masing. Tapi kita berterima kasih kepada seluruh peserta yang hadir, itu menunjukkan pada dasarnya ada kepedulian di tingkatan masyarakat, hanya saja belum dikelola secara maksimal oleh lembaganya.” kata Desmi Arita, Fasilitator Kelurahan Tim 6 yang mendokumentasikan kegiatan tersebut.

Sebagai informasi, pelaksanaan teknis dari PLPBK nantinya akan dilakukan dengan open recruitment melalui media berbentuk lowongan kerja sebagai Tenaga Ahli Perencanaan Partisipatif (TAPP). TAPP ini terdiri dari Tenaga Ahli Perencanaan dan Tenaga Ahli Pemasaran. Keduanya memiliki tugas yang berbeda namun sangat vital.

Namun itu fase tersebut baru bisa dilaksanakan bila TIPP telah melaksanakan siklus PLPBK, yang pelaksanaannya tidak jauh dengan Siklus Masyarakat di PNPM-Mandiri Perkotaan. (emb)